Politeknik Sahid berkolaborasi dengan salah satu kampus internasional, yaitu Highline College dengan tema “Research Collaboration and International Community Service”. Kolaborasi ini dilaksanakan selama 7 hari, mulai dari tanggal 24-30 Mei 2025.
Sebagai bagian dari kerja sama internasional, Politeknik Sahid dan Highline College melakukan penandatanganan Implementation Agreement (IA) yang dilaksanakan bersamaan dengan seminar internasional yang dilaksanakan pada Senin (26/05) di Grand Premiere Hall. Penandatanganan dilakukan oleh Direktur Politeknik Sahid, Kadek Wiweka, M.Par., M.Rech., Ph.D., CHE, dan Dr. Joe Tallion dari Highline College.

Seminar internasional ini juga dihadiri oleh Kang Nong Banten 2025, yaitu Kang Azizan, Kang Aldi, Nong Anggi, dan Nong Yuli. Sebagai salah satu ambassador yang merepresentasikan kebudayaan Banten, mereka berharap kegiatan seminar internasional yang sudah dilaksanakan oleh Politeknik Sahid ini dapat berkelanjutan, sehingga dapat mengajak para generasi muda Indonesia untuk selalu ikut serta dalam mempromosikan pariwisata Indonesia.
Seminar internasional yang mengangkat tema “Empowering Tourism-based Microenterprises Through E-Commerce” turut menghadirkan para narasumber akademisi, yaitu Dr. Justin Taillon dan Dr. Ahmed Fahad dari Highline College, serta Kadek Wiweka, M.Par., M.Rech., Ph.D., CHE dan Dr. Suci Sandi Wachyuni, S.T.P., M.M., CHE dari Politeknik Sahid. Acara juga dimeriahkan dengan sesi live cooking oleh dosen Pastry Politeknik Sahid, Judy Sjawarini Jurianto, yang memperkenalkan kuliner tradisional Indonesia seperti es cendol dan klepon. Mahasiswa Highline College juga turut serta dalam praktik langsung membuat klepon, memberikan pengalaman budaya yang berkesan.
Selain seminar, rangkaian kegiatan kolaborasi juga mencakup program kunjungan budaya ke berbagai destinasi wisata edukatif di Jabodetabek seperti Monumen Nasional (Monas), Kota Tua Jakarta, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Kebun Raya Bogor, Kebun Binatang Ragunan, dan Pantai Ancol. Mahasiswa Highline College mendapatkan wawasan sejarah dan kekayaan budaya Indonesia secara langsung.
Kegiatan berlanjut dengan program pengabdian masyarakat yang dilaksanakan di Agro Eduwisata Organik (AEWO) Mulyaharja, Bogor, selama dua hari satu malam. Dalam program ini, mahasiswa Highline College bersama para relawan Politeknik Sahid terlibat dalam berbagai aktivitas seperti menanam padi, menggunakan traktor di sawah, serta mengunjungi bank sampah untuk mempelajari sistem pengelolaan dan daur ulang sampah
Selain itu, para peserta yang merupakan warga setempat, mendapatkan pemaparan materi mengenai pemberdayaan UMKM berbasis digital e-commerce, seperti cara mempromosikan produk secara digital dan penggunaan e-commerce bagi pebisnis pemula yang disampaikan oleh Yulianti, S.Kom., M.Hum, dan Jamalludin, S.ST., M.M dan Jamalludin, S.ST., M.M.

“My most memorable trip was a homestay, because we had a chance to explore all the cultural things like you guys have here like from the roots here“, ungkap Lina, mahasiswa Highline College.
Melalui kegiatan ini, Politeknik Sahid dan Highline College berharap dapat terus memperkuat sinergi global dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, serta mendorong keterlibatan generasi muda dalam mempromosikan kekayaan budaya dan pariwisata Indonesia di kancah internasional.